Gerakan Peduli Koin Rupiah Berhasil Kumpulkan Lebih Dari 430 Juta Uang Koin

0
169
Gerakan Peduli Koin Rupiah Berhasil Kumpulkan Lebih Dari 430 Juta Uang Koin

Surabaya, JATIMMEDIA.COM – Kegiatan Peduli Koin Rupiah yang diselenggarakan oleh Kantor Perwakilan BI (KPw BI) Provinsi Jawa Timur pada Minggu, 19 Januari 2020 ternyata mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat Surabaya dan sekitarnya. Hal ini dibuktikan dengan hasil penukaran uang koin yang totalnya mencapai Rp 436,861,800, dengan nilai penukaran terbesar adalah Rp 16.800.000 dari SD Dr. Soetomo 5 Surabaya.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Difi A. Johansyah menjelaskan, kegiatan Peduli Koin Rupiah yang digelar BI dan bekerjasama dengan 20 perbankan di Jawa Timur ini diadakan sebagai wujud kepedulian BI terhadap peredaran uang logam yang cenderung idle atau diam mengendap di masyarakat.

“Selama tahun 2019, KPw BI Jatim mengedarkan Rp 39,077 Milyar uang logam kepada masyarakat, namun hanya 0,41%-nya atau Rp 164 juta yang kembali ke BI. Hal ini menunjukkan bahwa ada sekitar Rp 38 Milyar uang logam yang tidak berputar di masyarakat. Padahal, jika uang ini berputar, akan mampu mendorong perekonomian Jawa Timur,” jelas Difi.

Gerakan Peduli Koin Rupiah Bank Indonesia Jatim, Minggu (19/1/2020)

Hal serupa diungkapkan oleh Wakil Gubernur Provinsi Jawa Timur, Emil E. Dardak, yang mengibaratkan, makan nasi saja harus dihabiskan sampai butir terakhir, begitupula dengan uang Rupiah. Setiap rupiah kita merupakan rezeki yang harus dimanfaatkan sebaik-baiknya.

“Uang logam sekecil apapun nilainya, harus tetap dimanfaatkan dalam transaksi. Karena kalau koin tercecer tidak diperhatikan, maka dapat membuat perekonomian mandeg,” jelas Emil.

Difi juga menambahkan, kebutuhan terhadap uang logam sebetulnya cukup tinggi, mengingat dunia usaha, khususnya retail membutuhkan uang logam dalam melayani transaksi dengan masyarakat.

“Nantinya uang logam yang terkumpul pada hari ini, akan dipilah oleh Bank Indonesia. Dan uang yang layak edar, akan didistribusikan kembali ke masyarakat melalui perbankan,” tambah Difi.

Tidak hanya penukaran uang logam, pada kegiatan Peduli Koin Rupiah ini, juga diselenggarakan berbagai kegiatan lainnya, seperti; lomba desain tote bag bagi siswa SD dan lomba cerdas cermat bagi siswa SMP (bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota Surabaya). Selain itu, ada juga lomba ibu kreatif memasak, bazaar bahan pokok, food bazaar dari aneka start up kuliner di Surabaya, serta Festival Buku Murah. Kegiatan Peduli Koin Rupiah ini juga diramaikan oleh Pasha Ungu sebagai bintang tamunya. (JM01)