Surabaya, JATIMMEDIA.COM – Tim dosen dan mahasiswa ITTelkom Surabaya mengadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di SMA 5 Taruna Brawijaya Kediri, berupa pelatihan ini berjudul “Mudah Bikin Kuis Dengan ChatGPT pada Gform” yang dihadiri oleh 50 peserta, yang mayoritas merupakan guru.
Beranggotakan Rahaditya Dimas Prihadianto, S.T., M.T., CSCA, Rizqa Amelia Zunaidi S.T. M.T., dan Oktavia Ayu Permata S.T. M.T. Pengabdian masyarakat ini juga mengikut sertakan 6 mahasiswa yang terdiri dari tiga orang mahassiwa Teknik Industri: Helmi Aditya Reza, Yesika Purba, dan Ika Yulianita. Serta tiga orang Teknologi Informasi: Muhammad Anjas, Salman, Raditya Adi yang semuanya turun langsung membantu menjelaskan tahapan demi tahapan dalam membuat kuis menggunakan ChatGPT sesuai arahan pemateri.
Rizqa Aprilia Zunaidi selaku pemateri utama pelatihan menjelaskan, bahwa teknologi saat ini sudah semakin canggih, untuk membuat kuis sangat mudah dengan bantuan ChatGPT melalui Google Form.
Dalam sesi penjelasan materi, narasumber tidak hanya menyoroti kelebihan penggunaan ChatGPT, seperti kecepatan dan responsivitasnya tetapi juga mengakui beberapa kelemahan, seperti keterbatasan dalam mencari informasi dan sifat alamiah robot yang kadang kurang kontekstual. Kelemahan tersebut mencakup kredibilitas dan keabsahan jawaban, terbatasnya kueri yang dimasukkan, serta sifat umum dari jawaban yang dihasilkan.
“Meskipun ChatGPT sangat membangun namun dalam pelatihan ini kami juga mengingatkan peserta untuk menggunakan teknologi kecerdasan buatan ini secara bijak sesuai dengan kebutuhan, meskipun memberikan manfaat signifikan dalam beberapa konteks.” imbuh Rizqa.
BACA JUGA : Dukung Gelaran Piala Dunia U-17, Telkom Siapkan Perangkat Khusus untuk Proteksi Cyber Security
Para peserta terlihat antusias mengikuti kegiatan ini. Dari hasil tes awal dan tes akhir kegiatan pengabdian, terlihat bahwa peserta sangat menghargai pelatihan terkait pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan ini. Dengan rata-rata nilai 4.7 dari skala 5, peserta memberikan penilaian tinggi terhadap kepentingan pelatihan ini. Begitu pula dengan kepuasan terhadap pelaksanaan dan materi pelatihan, yang mendapat nilai serupa, 4.7 dari skala 5.
Para guru berharap agar pelatihan semacam ini dapat terus diadakan untuk terus meningkatkan soft skill mereka dalam mengintegrasikan teknologi kecerdasan buatan dalam proses pembelajaran. Kegiatan ini merupakan langkah positif dalam memperkuat kolaborasi antara perguruan tinggi dan sekolah untuk mendukung pengembangan dan pemanfaatan teknologi di bidang pendidikan.
Kegiatan pengabdian masyarakat sendiri sering kali dilakukan oleh civitas akademika ITTelkom Surabaya secara rutin sebagai bagian mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Sementara itu, saat ini ITTelkom Surabaya tengah melakukan restrukturasi menjadi Telkom University.
BACA JUGA : Tingkatkan Daya Saing Global, UMKM Binaan Telkom Pasuruan Ikuti Pelatihan Konten Video Komersial
Hal ini nantinya akan berdampak pada peningkatan akreditasi, fasilitas, kurikulum yang disesuaikan, identitas yang lebih terpadu, serta fasilitas olahraga dan ruang kuliah yang diperluas, mahasiswa akan merasakan manfaat jangka panjang dalam persiapan mereka untuk masa depan yang penuh peluang. (JM01)