
“Demi mencapai target tersebut, bisa dicapai dengan tiga arah kebijakan penanaman modal di tahun ini, yaitu Fokus Sektor Prioritas, Green Investment, dan Roadmap Hilirisasi,” ungkap Khofifah..
Khofifah menambahkan, untuk memperkuat upaya merealisasikan investasi, Pemprov Jatim dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Timur sepakat untuk membentuk East Java Investment Committee, membentuk East Java Investment Center (EJIC) yang bertugas melakukan pengawalan dan berperan aktif sebagai one stop solution untuk menyelesaikan hambatan dalam investasi.
BACA JUGA : Optimis Tangkap Peluang, Bank Mandiri Dorong Keran Investasi Lewat MIF 2023
“Dalam konteks inilah, saya ingin kita semua bersama-sama mengedepankan Inisiatif, memperkokoh Kolaborasi, dan terus melahirkan Inovasi. Memang “IKI” jawabane. Terutama kepada para Bupati dan Walikota, saya mohon komitmen dan dukungannya untuk mengakselerasi investasi di Bumi Majapahit ini,” terangnya.
Melalui momen ini, Khofifah juga menekankan pentingnya kabupaten/kota menyediakan prospektus investasi yang disusun secara terintegrasi dalam satu platform digital yang clear and clean untuk menarik minat investor.
“Investment Project Ready to Offer (IPRO) menjadi prasyarat dan modal utama kita untuk menjalankan promosi. Kemudian diiringi dengan upaya fasilitasi permasalahan penanaman modal, serta peningkatan kecepatan pelayanan perizinan. Insya Allah, kita optimis target Rp. 126 triliun mampu kita lampaui,” pungkasnya.
Sebelum memberikan arahan strategis, Gubernur Khofifah menyaksikan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara beberapa pelaku usaha besar dengan UMKM, serta bersama dengan Kepala Perwakilan BI Jawa Timur, Budi Hanoto, meresmikan peluncuran program IKI Investasi Jatim: Inisiatif, Kolaborasi, dan Inovasi Pengelolaan Investasi Jawa Timur. Program ini terdiri dari inisiatif East Java Investment Challenge, pencanangan kolaborasi East Java Investment Committee dan East Java Investment Center, serta peluncuran inovasi berupa Digital Platform East Java Investment Hub.
BACA JUGA : Bank Jatim Serahkan Bantuan CSR kepada Pemerintah Kota Probolinggo
Pada rangkaian event JILFA 2023 ini Gubernur Khofifah juga menyampaikan penganugerahan Investment Award (IA) kepada Bupati/Walikota yang dinilai berhasil melakukan pembinaan investasi di daerahnya, dan sukses menunjukkan kinerja investasi terbaik. Selain itu, anugerah IA juga diberikan kepada pelaku usaha baik PMA, PMDN, maupun Usaha Mikro Kecil (UMK). (JM01)














