Surabaya, JATIMMEDIA.COM – Kisah klasik Cinderella hidup kembali di atas panggung Ciputra Hall, Surabaya, dalam pertunjukan balet yang memukau. Sebanyak 116 siswa dari CENTER POINT Ballet Academy menampilkan pementasan spesial berdurasi 45 menit pada Minggu (24/8/2025). Pertunjukan ini merupakan hasil dari kolaborasi intensif antara para penari muda dan koreografer internasional.
Ekawati Loekito, Prinsipal CENTER POINT Ballet Academy, menjelaskan bahwa pementasan ini menghadirkan pengalaman baru bagi para siswa maupun penonton. Dengan sentuhan koreografi dari pasangan profesional asal Belanda, Jasmine dan Vincent Wolf, pertunjukan ini berhasil mengemas inti cerita Cinderella dalam format yang padat namun tetap berkesan. “Kami ingin menghadirkan kepada para siswa sekaligus para penonton pengalaman baru yang berbeda dan lebih segar, tetapi tetap merasakan keajaiban dari kisah asli Cinderella,” ungkap Ekawati.
Kesuksesan pementasan ini tidak lepas dari dedikasi dan kerja keras para penari. Setelah mengikuti summer workshop, mereka langsung melanjutkan latihan intensif hampir setiap hari selama sembilan hari penuh. Latihan dilakukan dari pagi hingga sore, dengan fokus pada penguasaan adegan dan gerakan tari yang kompleks.
Ekawati memuji semangat para siswanya, mengingat waktu persiapan yang sangat terbatas. “Anak-anak berlatih sangat keras, bahkan hampir seharian penuh. Dedikasi mereka luar biasa,” tambahnya.

Pertunjukan ini menampilkan adegan-adegan ikonik yang akrab di telinga, mulai dari interaksi Cinderella dengan ibu tiri dan saudara tirinya yang kejam, hingga momen romantis di pesta dansa saat ia bertemu dengan sang pangeran. Puncaknya, adegan sepatu kaca yang tertinggal menjadi penutup yang manis sebelum kisah berakhir bahagia.
Acara yang hanya diperuntukkan bagi kalangan terbatas ini dihadiri oleh sekitar 400 penonton, mulai dari orang tua murid hingga undangan khusus yang antusias menyaksikan penampilan para balerina muda. Pementasan ini membuktikan bahwa dengan kerja keras dan kolaborasi yang tepat, bakat-bakat muda di Surabaya mampu menghasilkan karya seni yang berkualitas tinggi. (JM02)















