Jakarta, JATIMMEDIA.COM – Astra melalui program pengembangan desa berkelanjutan, meluncurkan pembentukan Gugus (Cluster) Desa Pertanian dan Perikanan sebagai salah satu strategi pengembangan produk unggulan Desa Sejahtera Astra (DSA), sehingga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitarnya dan mempererat sinergi antarDSA.
Peluncuran yang dilakukan secara virtual pada Sabtu (15/6/2021) ini, dihadiri oleh Menteri Pertanian Republik Indonesia Syahrul Yasin Limpo, Plt. Direktur Jenderal Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan & Perikanan RI Muhammad Zaini Hanafi, Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) Arif Satria, Chief of Corporate Affairs Astra Riza Deliansyah serta Ketua UKM Center Universitas Indonesia (UI) Zakir Machmud.
Dalam sambutannya, Syahrul Yasin Limpo mengatakan bahwa Astra bertekat membenahi pertanian bangsa melalui kerja keras, dan konsep yang tepat. Karena persoalan pertanian yang ada adalah setiap wilayah berbeda perlakuannya. Oleh karena itu mengelompokkan menjadi cara yang tepat.
“Saya berterima kasih kepada Astra bersama rekan-rekannya telah mencontohkan hal ini,” ujar Syahrul.
Baca juga : Varian Delta Covid-19 Mulai Menyerang Indonesia, Lebih Waspada
Sementara Riza Deliansyah menjelaskan, pembinaan gugus desa pertanian, peternakan & olahan, serta kelautan & perikanan tangkap di DSA, bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produk, global value chain antar DSA gugus pertanian dan DSA gugus perikanan, serta membuat masyarakat desa menjadi lebih mandiri.
Hingga saat ini Astra telah mengembangkan 755 Desa Sejahtera Astra yang tersebar di 34 provinsi. Sebanyak 400 Desa Sejahtera Astra yang merupakan gugus desa pertanian, telah menghasilkan berbagai produk seperti padi, sorgum, jagung, hortikultura dan berbagai produk lainnya dengan jumlah masyarakat terpapar sebesar 41.318 orang, peningkatan pendapatan sebesar 31,2%, dan membuka lapangan kerja baru bagi 4.008 orang serta 81.6% produk terserap pasar.
Bahkan hingga saat ini, DSA pertanian telah berhasil melakukan ekspor ke Asia Tenggara, India, Pakistan, Uni Emirat Arab, Qatar, Yordania, Belanda dan Amerika Serikat.
Baca juga : Presiden Jokowi Minta Masyarakat Lebih Hati-Hati Saat Buka Masker
Sebanyak 200 DSA gugus perikanan yang telah dikembangkan Astra menghasilkan produk unggulan hasil perikanan laut serta produk turunannya dengan jumlah masyarakat terpapar sebesar 28.117 orang, peningkatan pendapatan sebesar 34,07% dan membuka lapangan kerja baru bagi 1.076 orang serta 87,4% produk terserap pasar.
Dalam mengembangkan DSA gugus perikanan, Astra didukung oleh UKM Center UI, selaku fasilitator yang bertanggung jawab untuk melakukan pendampingan, scaling up produk serta pengembangan kemandirian kelompok nelayan binaan, guna terciptanya link and match antara pembeli dan kelompok binaan.
Di sisi lain, proses penandatanganan antara Astra bersama Lion Parcel juga dilakukan sebagai dukungan terhadap proses distribusi produk lokal di Indonesia.
Baca juga : Aero Pack Premium Berikan Solusi Mudah Perawatan Kendaraan di Masa Pandemi
Pengembangan DSA pada gugus pertanian dan perikanan, sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals) dan cita-cita Astra untuk Sejahtera Bersama Bangsa. (JM01)