DPRD Kota Surabaya dan Pemkot Sahkan APBD Surabaya 2025 Naik Jadi Rp12,3 Triliun

0
5
DPRD Kota Surabaya dan Pemkot Sahkan APBD Surabaya 2025 Naik Jadi Rp12,3 Triliun
DPRD Kota Surabaya dan Pemkot Sahkan APBD Surabaya 2025 Naik Jadi Rp12,3 Triliun

Surabaya, JATIMMEDIA.COM – DPRD Kota Surabaya bersama Pemkot Surabaya telah mengesahkan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2025. APBD Kota Surabaya tahun 2025 ditetapkan Pemerintah Kota (Pemkot) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Surabaya sebesar Rp12,3 triliun, atau naik dari 2024 yang sebesar Rp10,9 triliun.

Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono menjelaskan bahwa dengan adanya peningkatan itu, Pemkot Surabaya bisa fokus meningkatkan kesejahteraan warga.

“Jadi ini percepatan pembahasan dan kita tahu postur kekuatan belanja kita meningkat Rp 12,3 triliun. Salah satunya ada untuk mempercepat pembangunan dan pelayanan masyarakat. Semoga bisa didorong untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat,” kata Adi dalam keterangan tertulis, Kamis (15/8/2024)

Adi menambahkan, kesehatan, pendidikan, pembangunan infrastruktur, dan pembangunan kawasan permukiman terutama di perkampungan merupakan urutan teratas dalam fokus alokasi anggaran. Termasuk penanggulangan kemiskinan.

“Tiga hal yang jadi fokus adalah pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur. Diharapkan juga bisa untuk mempercepat pelayanan kesehatan pendidikan infrastruktur dan penanggulangan kemiskinan,” tambahnya.

Adi juga berharap pemkot bisa merencanakan program-program pembangunan yang mendorong percepatan kesejahteraan itu. Termasuk penanggulangan banjir di Surabaya juga masuk dalam pengalokasian dana APBD 2025 nanti.

BACA JUGA : Pembagian Sub Wilayah RTRW jadi Perhatian DPRD Surabaya

“Kita semua ingin mempercepat penanganan banjir agar bisa diminimalisir. Apalagi pada waktu curah hujan deras dan lautnya rob. Penanggulangan banjir paling tidak ada tiga indikator, yakni mempersempit luas genangan, dalamnya genangan diperkecil, dan memperpendek waktu lamanya genangan,” imbuhnya.

Senada dengan Awi, Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya menyebut fokusnya masih sama yakni kesehatan, pendidikan, peningkatan UMKM, serta pengurangan kemiskinan.

“Banyak fokus kita adalah selain untuk kesehatan, juga terkait pendidikan. Dan fokus kita adalah peningkatan UMKM, pengurangan kemiskinan, dan pemberian bantuan agar masyarakat terlepas dari kemiskinan,” ungkap Eri Cahyadi. (Adv/JM01)