Surabaya, JATIMMEDIA.COM – Hallmar Business School, sebuah institusi yang mempersiapkan, melatih, dan menghasilkan menjadi entrepreneur, hadir di Surabaya. Tepatnya di Royal Soho BS 10 no 8-10, Royal Residence Wiyung Surabaya.
Dr. Michael Adiwijaya, Managing Director Hallmar Business School mengatakan, Hallmar Business School ini didirikan oleh para pebisnis yang rindu untuk mencetak banyak entrepreneur muda di Indonesia.
“Tentu saja dengan adanya banyak entrepreneur muda yang lahir, akan menggerakkan roda ekonomi Indonesia yang saat ini juga tengah berjuang untuk bersinar kembali,” terangnya dalam acara Soft Opening Hallmar Business School, Rabu (9/9/2020).
Michael juga menjelaskan, sebagai salah satu kontribusi nyata yang dilakukan untuk kemajuan negeri tercinta, Indonesia, Hallmar Business School meluncurkan Gerakan #Hallmar1000PengusahaBaru.
Sementara Mr. Kim Pan Seung, Academic Director Hallmar Business School menambahkan, Hallmar Business School memiliki keistimewaan daripada sekolah bisnis pada umumnya. Dimana selain durasi belajar hanya 1 tahun, juga pengajarnya adalah praktisi bisnis yang berpengalaman maupun pemilik bisnis.
Selain itu, lanjutnya, keunggulan lain dari Hallmar Business School adalah adanya sesi business mentoring dalam membimbing dan mengembangkan ide dan konsep bisnis.
“Kita sadar anak muda jaman sekarang itu maunya cepat ya, mau langsung praktek, jadi kita susun konsep Hallmar ini,” tambah Kim Pan Seung.
Hallmar Business School juga memiliki keunggulan lainnya, yaitu adanya investor forum, dimana para calon entrepreneur diberikan kesempatan untuk mempresentasikan model bisnis di depan potensial investor, dan memiliki kesempatan untuk mendapatkan investasi dari para pebisnis di Indonesia, baik dari sisi permodalan usaha, transfer teknologi, kemitraan penjualan, dan sebagainya.
Hallmar Business School hadir dengan 3 program yang diyakini banyak digandrungi oleh anak muda, Footwearpreneur (menjadi pengusaha alas kaki) , Food and Nutrition Entrepreneur (menjadi pengusaha makanan yang mengadopsi unsur gizi dan nutrisi) ; dan Creative Digital Entreprenuer (menjadi pengusaha kreatif di dunia digital).
Michael juga menjelaskan, Hallmar Business School telah berkolaborasi dengan perusahaan-perusahaan yang ada di Indonesia untuk mensukseskan gerakan #Hallmar1000PengusahaBaru. Adapun beberapa perusahaan yang sudah berkolaborasi antara lain; Ardiles, Ortus Eight, 910, PT. Stars International, PT. Nutrifood Indonesia, serta adanya kemitraan kerjasama dengan Aprisindo (Asosiasi Persepatuan Indonesia) dan Apkrindo (Asosiasi Pengusaha Kafe dan Restoran Indonesia).
“Karena itulah, kami memastikan bahwa lulusan Hallmar Business School saya pastikan akan jadi pengusaha,” tambah Michael.
Untuk Batch 1, akan dimulai pada September 2020, dan batch 2 akan hadir pada Februari 2021. Hallmar Business School juga menyediakan beasiswa untuk para calon entrepreneur.
“Mari memulai langkah untuk membuat produk dalam negeri, mencintai dan menggunakan produk dalam negeri. Mulailah menjadi entrepreneur yang kreatif dan berhasil sehingga berdampak pada penciptaan lapangan kerja baru, peluang bisnis baru, serta turut serta menggerakkan roda perekonomian di Indonesia,” pungkas Michael Adiwijaya. (JM01)
