Antrian Online Mobile JKN, Jadi Pilihan drg. Fenny

0
120
Antrian Online Mobile JKN, Jadi Pilihan drg. Fenny
Antrian Online Mobile JKN, Jadi Pilihan drg. Fenny

Surabaya, JATIMMEDIA.COM – Sejak mengenal Mobile JKN pada tahun 2015, drg. Fenny Maretania, yang bekerja sebagai tenaga kesehatan di klinik Pratama Jemursari Empat di Surabaya ini, selalu memanfaatkan fasilitas yang ada di Mobile JKN.

Menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) mandiri kelas 2 sejak tahun 2014, drg. Fenny merasa dengan Mobile JKN, membutuhkan pelayanan kesehatan menjadi lebih mudah dan nyaman.

”Dengan menggunakan aplikasi Mobile JKN, berobat ke Fasilitas Kesehatan (Faskes) BPJS kesehatan menjadi lebih mudah dan nyaman. Saya cukup memilih antrian online Mobile JKN, maka saya tidak perlu menunggu berlama-lama di Faskes,” tuturnya.

drg. Fenny juga menceritakan bahwa ia juga sering menggunakan fasilitas BPJS untuk berobat, khususnya untuk kasus hipertensi yang diidapnya.

Ia juga secara rutin menjalani kontrol dan mengikuti program prolanis hipertensi, dimana dalam program tersebut, pasien dipantau secara berkala dan diberikan edukasi kesehatan.

”Saya juga mudah mendapatkan obat rujuk balik setiap bulan melalui faskes. Pelayanan yang kami dapatkan sangat memuaskan, tidak ada perbedaan antara pasien umum maupun pasien JKN dan kami dilayani dengan baik,” jelas drg. Fenny.

Baca juga : Dicky : Mobile JKN itu Praktis dan Gak Ribet

Wanita yang berdomisili di Grand Royal Regency Cluster Lavender, Wage – Taman Sidoarjo ini juga membeberkan bahwa kebutuhan akan layanan kesehatan yang tidak mengganggu aktifitas pekerjaannya, menjadi dasar pilihannya menggunakan aplikasi Mobile JKN, karena cukup melalui gadget yang dimilikinya.

”Bagi saya, aplikasi ini lebih mewakili keperluan kontrol dan berobat secara mudah. Termasuk keberagaman fitur-fiturnya, mulai dari kartu peserta digital yang memudahkan kita apabila datang ke faskes lupa tidak membawa kartu fisik, kemudian perubahan faskes apabila kita ingin pindah faskes, lalu informasi ketersediaan bed rumah sakit maupun lokasi faskes yang ada disekitar kita,” tambahnya.

Selain itu, menurut drg. Fenny, secara khusus ia sangat menyenangi proses pendaftaran online ke faskes maupun RS yang ada di mobile JKN, karena prosesnyaa menjadi lebih mudah tanpa harus ribet mengantri.

Baca juga : Restrukturisasi Debitur Terdampak Covid-19 di Bank Mandiri Turun Rp 32,48 triliun

Apalagi menurutnya, aplikasi ini sangat mudah cara memilikinya. Cukup download aplikasi Mobile JKN, kemudian setelah sukses registrasi, di tampilan layar terdapat pilhan kanal pendaftaran online.

”Setelah pendaftaran pelayanan antrian, kemudian kita pilih apakah kita mau daftar ke faskes tingkat pertama atau tingkat lanjutan. Setelah itu klik poli yang dituju dan tanggal rencana kunjungan, kemudian bisa pilih dokter mana yang akan dituju itu, lalu klik simpan. Maka akan muncul nomor antrian kita dan tinggal datang di waktu jam praktek dokter tersebut,” terang drg. Fenny.

Berdasarkan pengalamannya menggunakan aplikasi mobile JKN selama ini, drg. Fenny mengaku secara keseluruhan sangat puas atas kehadiran aplikasi online milik BPJS kesehatan ini karena dirasa sangat membantu peserta JKN untuk kemudahan mendapat informasi maupun edukasi.

Baca juga : Terima Audiensi Puteri Indonesia Pariwisata 2022, Gubernur Khofifah Optimistis Pariwisata Jatim…

”Saya juga melihat bahwa setiap tahun BPJS juga selalu berinovasi untuk memudahkan peserta dalam mendapatkan pelayanan. Dan tentunya saya berharap ke depan, akan muncul inovasi-inovasi baru yang memudahkan pelayanan kesehatan bagi peserta bahkan di daerah terpencil sekalipun agar pelayan kesehatan rakyat indonesia merata bagi seluruh penduduk” pungkasnya. (JM01)