Jakarta, JATIMMEDIA.COM – Hari ini, Bank OCBC NISP menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“RUPST”) dan memperoleh persetujuan atas seluruh agenda rapat, diantaranya; persetujuan penggunaan laba bersih Perseroan tahun buku 2019 untuk memperkuat posisi permodalan dan tidak dibagikan sebagai deviden, serta pembelian kembali saham Perseroan maksimum 400.000 lembar dalam rangka pemberian remunerasi yang bersifat variabel sesuai dengan POJK No. 45/POJK.03/2015.
Di tengah dinamika ekonomi global dan domestik sepanjang tahun 2019, Bank OCBC NISP berhasil menjaga performa keuangan yang stabil dengan membukukan pertumbuhan laba bersih sebesar 11% menjadi Rp 2,9 Triliun dari Rp 2,6 Triliun pada tahun 2018. Dan dengan mengedepankan prinsip kehati-hatian, Bank OCBC NISP juga berhasil menjaga stabilitas fungsi intermediasi di tahun 2019.
Memasuki tahun 2020, Bank OCBC NISP akan terus meningkatkan daya saing dengan memperkuat model bisnis dan jajaran manajemen. Langkah ini diambil untuk memastikan implementasi strategi dan inisiatif Bank dapat berjalan dengan baik dan mampu menghadapi persaingan yang kian intensif di industri keuangan.
Parwati Surjaudaja, Presiden Direktur Bank OCBC NISP mengatakan, upaya Bank OCBC NISP untuk mempertahankan bisnis yang sehat dan berkelanjutan sejalan dengan komitmen untuk terus menghadirkan dampak positif bagi masyarakat Indonesia dan lingkungan.
“Bank OCBC NISP berkomitmen menghadirkan praktik bisnis perbankan yang bertanggung jawab dan menciptakan talenta-talenta terbaik di Indonesia,” ujarnya, Kamis (2/4/2020).
Parwati juga menjelaskan, Bank OCBC NISP terus memperkuat komitmennya terhadap aspek keuangan keberlanjutan dan telah menyalurkan pembiayaan berkelanjutan sebesar Rp 33,5 Triliun sampai dengan akhir tahun 2019.
“Bank OCBC NISP juga mengukuhkan komitmennya dengan bergabungnya Bank OCBC NISP menjadi anggota Inisiatif Keuangan Berkelanjutan Indonesia (IKBI) pada November 2019,” tambah Parwati.
Pada tahun 2020 ini, lanjut Parwati, Bank OCBC NISP juga kembali mendapatkan fasilitas pendanaan berkelanjutan dari International Finance Corporation (IFC) dengan nilai sampai dengan sebesar IDR 2,75 Triliun untuk memberikan pembiayaan hijau dan pemberdayaan UKM milik perempuan.
“Pembiayaan untuk pemberdayaan UKM milik perempuan ini merupakan yang pertama di Indonesia,” tegasnya.
Komitmen Bank OCBC NISP untuk menjalankan praktik bisnis perbankan yang bertanggung jawab juga akan diperkuat melalui berbagai inisiatif untuk memberdayakan masyarakat Indonesia agar dapat mencapai ‘Kemerdekaan Finansial’ sekaligus juga berperan dalam mengelola dampak terhadap lingkungan.
Bank OCBC NISP menghadirkan berbagai inovasi digital sebagai bagian dari strategi ‘Beyond Traditional Banking’ untuk membantu masyarakat meraih aspirasi finansialnya. Salah satu dengan pengembangan aplikasi ONe Mobile yang memungkinkan nasabah tidak hanya melakukan transaksi tetapi juga mampu mengelola keuangan dan investasinya dengan mudah, cepat dan terjangkau.
Bank OCBC NISP juga menghadirkan “RACHEL” (Reach Your Life Goals), sebuah inovasi chatbot pintar sebagai Financial Buddy yang siap membantu masyarakat untuk bisa mencapai aspirasi keuangannya.
Tahun 2020 menghadirkan tantangan industri perbankan Tanah Air yang semakin kompleks di tengah situasi ekonomi global yang perlu mendapat perhatian khusus dari seluruh stakeholder industry keuangan. Optimisme, sinergi dan strategi bisnis yang tepat mutlak diperlukan untuk mendorong pembangunan berkelanjutan agar perekonomian Indonesia tetap tumbuh sehat.
Oleh karena itu, dengan semangat Tidak Ada Yang Tidak Bisa, Bank OCBC NISP mengajak dan menginspirasi masyarakat berperan aktif menjadi agent of change dalam komunitas/lingkungannya, bahu-membahu membangun perekonomian dan menjadikan Indonesia lebih baik dan maju didukung oleh berbagai solusi perbankan, portofolio keuangan berkelanjutan, inisiatif digital dan program tanggung jawab sosial Bank.
“Terlebih dengan perkembangan situasi COVID-19 ini, Bank OCBC NISP terus memperkuat solusi Banking From Home baik untuk nasabah individu (yang selama ini dilayani oleh ONe Mobile) maupun korporasi (yang selama ini dilayani oleh Velocity) dan selanjutnya di bulan April ini untuk mendukung pelaku UKM agar dapat bertransaksi di mana saja dan kapan saja, Bank OCBC NISP menghadirkan Velocity Mobile sehingga operasional bisnis tetap berjalan lancar,” tutup Parwati. (JM01)
