Kantongi Penjualan 252 Miliar, Haus Tutup Semester 1 Tahun Ini dengan Pendanaan Series B1

0
49
Kantongi Penjualan 252 Miliar, Haus Tutup Semester 1 Tahun Ini dengan Pendanaan Series B1
Kantongi Penjualan 252 Miliar, Haus Tutup Semester 1 Tahun Ini dengan Pendanaan Series B1

Jakarta, JATIMMEDIA.COM – Haus! menutup pendanaan Seri B1 dari beberapa angel investors dan VC Regional seperti Strategic Year Holdings dan Atlas Global Ventures. Semenjak mendapat suntikan dana dari BRI Ventures melalui Dana Ventura Sembrani Nusantara pada 2020 lalu, Haus! telah mencatatkan pertumbuhan jumlah outlet sebanyak 120% sejak 2021 yang tersebar di Pulau Jawa, dan pada tahun ini bersiap untuk ekspansi ke Bali.

Haus! sendiri merupakan perusahaan yang berdiri pada tahun 2018 yang bergerak di bidang minuman kekinian, dengan berbagai macam varian rasa dan telah meraih kepopuleran karena harganya yang terjangkau untuk masyarakat terutama di kalangan menengah ke bawah.

Di sisi lain, sebagai brand minuman yang menawarkan minuman premium dengan harga yang affordable, Haus! secara konsisten melakukan inovasi produk, salah satunya dengan menambah lini makanan ringan melalui sub brand mereka yaitu Pedes Cyin dan Ganjel Roti yang terbukti berkontribusi terhadap penambahan nilai transaksi per konsumen maupun penjualan keseluruhan pada perusahaan.

CEO Haus! Gufron Syarif mengatakan, pihaknya juga tengah menyiapkan terobosan baru untuk memudahkan konsumen dan calon konsumen yaitu dengan meluncurkan sebuah aplikasi mobile yang nantinya akan mempermudah konsumen untuk memesan secara online dengan berbagai metode pembayaran dan tentunya berbagai penawaran menarik khusus untuk pembelian melalui aplikasi tersebut.

Baca juga : NUJEK dan DATAM Kerjasama untuk Proyek Konversi Bahan Bakar Kendaraan Listrik

Beragam kesuksesan dan rencana ambisius Haus! inilah yang membuat BRI Ventures dan para investor bangga dan terus percaya akan pertumbuhan dan skalabilitas Haus! di masa depan.

“Secara business model, Haus! memiliki unit ekonomis yang positif dan telah menjadi pemenang market share bagi para customernya. Dengan penambahan cabang dan jenis varian produk baru, kami harap valuasi perusahaan dapat meningkat secara eksplosif dan siap untuk menjadi pemenang di kategori new tea and boba ini,” ungkap Rama Notowidigdo, ex-GoJek, Co-Founder Sayurbox & AwanTunai, yang merupakan perwakilan dari Ubi Capital.

Sedangkan Arya Setiadharma, CEO Prasetia Dwidharma turut berkomentar, di dalam cycle winter untuk funding saat ini, Haus! merupakan salah satu investasi yang menarik karena telah mencapai profitabilitas dan tidak bergantung kepada pendanaan eksternal.

“Hal ini membuat Haus! dapat memfokuskan investasi yang diterima untuk pertumbuhan bisnis di mana startup lain sedang dalam metode bertahan hidup,” ujarnya.

Baca juga : Chiki Balls Luncurkan Inovasi Parfum Chiki Keju

Setelah menerima suntikan dana dari BRI Ventures melalui Dana Ventura Sembrani Nusantara pada 2020 lalu, Haus! mencatatkan peningkatan penjualan sebesar 54,5% dari 11 juta dolar AS (156 miliar rupiah) pada tahun 2020 menjadi 17,53 juta dolar AS (252 miliar rupiah) pada tahun 2021. Berbagai pencapaian inilah yang mengantarkan Haus! pada pendanaan Seri B1 di Semester 1 tahun 2022 dari beberapa investor ternama. (JM01)