KPU Jatim Resmikan Data Center Sebagai Pusat informasi terkait Pilkada Jatim

0
14
KPU Jatim Resmikan Data Center Sebagai Pusat informasi terkait Pilkada Jatim
KPU Jatim Resmikan Data Center Sebagai Pusat informasi terkait Pilkada Jatim

Surabaya, JATIMMEDIA.COM – Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur (KPU Jatim) meresmikan Data Center yang berlokasi di lantai 23 Hotel Double Three by Hilton Surabaya, Senin (25/11/2024). Data Center yang akan berfungsi sebagai pusat informasi terkait Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Jawa Timur ini, akan berlangsung dari tanggal 25 November hingga 1 Desember 2024.

Aang Kunaifi Ketua KPU Jatim menjelaskan, Data Center berfungsi untuk memantau perkembangan proses pemungutan suara di seluruh Jatim yang mencapai 60.751 tempat pemungutan suara (TPS).

Selain memantau perkembangan pemungutan suara, lanjutnya, Data Center juga berfungsi untuk penghitungan suara, rekapitulasi, hingga menangani masalah yang muncul di sejumlah TPS. Dengan begitu, KPU Jatim bisa memantau secara langsung kondisi semua TPS saat pelaksanaan pemungutan suara.

“Kita meluncurkan Data Center hari ini dengan harapan bisa melakukan monitoring secara mudah dan cepat serta mendapatkan informasi dari 60 ribu lebih TPS yang ada untuk pemungutan suara pada 27 November,” terangnya, saat peresmian Data Center di Surabaya, Senin (25/11/2024).

Aang juga menjelaskan bahwa di dalam Data Center juga ada aplikasi (Sistem Informasi Rekapitulasi untuk Pilkada Serentak) SIREKAP, yang menjadi bagian penting dalam proses berlangsungnya Pilkada Serentak 2024, seperti untuk mengunggah formulir pleno maupun dokumen selama proses penghitungan suara di TPS.

Sirekap, lanjut Aang, menjadi dasar penghitungan suara Pilkada 2024 yang berlangsung secara manual dan berjenjang. Sebab, hasil pleno dan dokumen sudah termuat di dalam aplikasi tersebut.

BACA JUGA : KPU Jatim Akan Luncurkan Data Center dan Jalankan Election Visit Program

“Artinya, bila ada pihak-pihak yang ingin melakukan koreksi, itu bisa dilihat di SIREKAP karena semua terdokumentasi dengan baik catatannya,” jelas Aang.

Sementara terkait dengan adanya trouble yang pernah terjadi dalam SIREKAP ketika penyelenggaraa Pilpres kemarin, Komisioner Divisi Data dan Informasi KPU Jatim, Insan Qoriawan mengatakan bahwa sudah banyak perbaikan yang dilakukan pada SIREKAP..

“Kami yakin tingkat akurasi aplikasi tersebut lebih valid dalam penghitungan rekapitulasi suara dibanding Pemilu Presiden 2024 kemarin. Apalagi beberapa fitur sudah dilakukan penyempurnaan, misalnya sekarang ada 21 titik validasi sebelum ditayangkan,” katanya. (JM01)