Kinerja Keuangan Bank Jatim Tumbuh Signifikan

0
26
Kinerja Keuangan Bank Jatim Tumbuh Signifikan
Kinerja Keuangan Bank Jatim Tumbuh Signifikan

Surabaya, JATIMMEDIA.COM – Kinerja PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) pada tahun buku 2021 tumbuh positif dengan kenaikan total aset sebesar 20,45% dari tahun sebelumnya. Berdasarkan kinerja Desember 2021, untuk pertama kalinya dalam sejarah, aset bankjatim mencapai Rp 100 Triliun lebih atau tepatnya tercatat sebesar Rp 100,72 Triliun dan tumbuh 20,45%, sedangkan laba bersih bankjatim tercatat Rp 1,52 triliun atau tumbuh 2,29% (YoY).

Direktur Utama bankjatim, Busrul Iman mengatakan, pencapaian tersebut didukung oleh pertumbuhan beberapa variabel seperti Dana Pihak Ketiga (DPK) bankjatim yang mencatatkan pertumbuhan  21,52% (YoY) yaitu sebesar Rp 83,20 triliun.

“Pertumbuhan dana pihak ketiga yang signifikan tersebut menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat kepada bankjatim meningkat,” ujarnya seusai melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2021 (RUPST TB 2021) di Surabaya, Kamis (17/3/2022).

Dari sisi pembiayaan, bankjatim bersyukur meskipun tantangan pandemi masih terjadi, bankjatim mampu mencatatkan pertumbuhan kredit yang positif yaitu tumbuh 3,06% (YoY) atau sebesar Rp. 42,75 triliun.

Kredit di sektor UMKM menjadi penyumbang pertumbuhan tertinggi yaitu sebesar 11,07% (YoY) atau tercatat 7,55 Triliun, sedangkan kredit komersial tercatat sebesar Rp. 10,46 Triliun atau tumbuh 1,28% dan kredit di sektor konsumsi tercatat sebesar 24,74 Triliun atau tumbuh 1,58%. Komposisi rasio keuangan bankjatim periode Desember 2021 antara lain Return on Equity (ROE) sebesar 17,26 %, Net Interest Margin (NIM) sebesar 5,11 %, dan Return On Asset (ROA) 2,05 %.

Baca juga : Bank Jatim Serahkan CSR Pembangunan Entrance Gate Pada Pemkot Madiun

Pada RUPS Tahun Buku 2021 bankjatim berhasil membagi dividen sebesar Rp 52,11 / lembar saham. Nilai tersebut naik dari dividen  tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp 48,85/ lembar saham. Secara keseluruhan, Total dividen yang dibagi kepada pemegang saham adalah sebesar Rp 782.457.605.053,02 atau sebesar 51,37%  dari laba bersih Tahun Buku 2021.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang hadir dalam acata RUPS tersebut mengapresiasi kinerja positif Bank Jatim, dan mendorong agar Bank Jatim tidak hanya untuk menjadi profit institution, tetapi juga menggairahkan sektor ekonomi di daerahnya, dengan turut membantu penyaluran kredit guna penguatan ekspansi sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

“Secara umum kinerja keuangan Bank Jatim pada tahun 2021 relatif stabil sementara kendala-kendala pada pandemi Covid-19 ini luar biasa,” kata Khofifah.

Khofifah juga menyampaikan, dari segi membangkitkan UMKM, Bank Jatim telah melakukan percepatan penyaluran Dana Bergulir. Realisasi penyaluran Dana Bergulir Bank Jatim per Februari 2022 mencapai Rp 506,756 miliar untuk 12.633 debitur.

“Kita terus dorong agar Bank Jatim mampu menjadi institusi yang membantu UMKM kita untuk bangkit lewat percepatan penyaluran dana bergulir dan kredit,” tegasnya.

Baca juga : Kepala BI Jatim : Tanaman Hias Gresik Berpotensi Untuk Diekspor

Tak hanya itu, lanjut Khofifah, prestasi yang patut diapresiasi dari kinerja Bank Jatim adalah rasio keuangan meliputi CAR/Capital Adequacy Ratio, ROA/Return On Asset, ROE/Return On Equity, NIM/Net Interest Margin juga mengalami kenaikan. Rasio CAR naik yaitu lebih dari dan sama dengan 8%, ROA lebih dari 1,25%, ROE lebih dari 17,50%, NIM mengalami kenaikan lebih dari 2%.

Sedangkan untuk NPL/Non Performing Loan dan LDR/Loan To Deposit Rasio masih berada pada posisi di bawah benchmark yaitu NPL masih di bawah 5% dan rasio LDR berada diatas 78% dan kurang dari sama dengan 100%.

Hari ini dan yang akan dating, lanjutnya, daya saing lembaga keuangan akan semakin tinggi. Maka Bank Jatim harus dapat  meningkatkan efisiensi dan efektifitas operasional sehingga rasio Biaya Operasional dan Pendapatan Operasional (BOPO) dapat dijaga pada angka yang ideal dan sehat.

“Kunci utama dalam industri perbankan adalah kepercayaan dan kehati-hatian, tidak bosan saya berpesan bahwa kepercayaan itu mahal harganya,” pesannya.

Selain itu, Gubernur Khofifah secara khusus juga berpesa agar Bank Jatim ikut serta dalam upaya-upaya inisiatif menjaga lingkungan demi masa depan bumi yang lebih baik. Sehingga Bank Jatim turut mengimplementasikan green branding.

Baca juga : UNAIR Resmikan Ikatan Alumni Cabang Inggris Raya

Turut hadir dalam RUPS Bank Jatim kali ini Prof Mas’ud dan Prof Candra Fajri Ananda selaku Komisaris Independen, Heru Tjahjono selaku Komisaris, Dirut Bank Jatim Busrul Iman dan Dir. Kepatuhan dan Manajemen Resiko Bank Jatim.

Juga nampak hadir Walikota Surabaya, Walikota Pasuruan, Walikota Batu, Bupati Banyuwangi, Bupati Lamongan, Bupati Malang, Bupati Mojokerto, Bupati Magetan, Bupati Situbondo, Bupati Trenggalek, Bupati Tuban, Bupati Sampang, Plt. Bupati Nganjuk, Wakil Bupati Pasuruan, Sekda Kota Mojokerto, Sekda Kab. Probilinggo, Ka. BPKAD Kota Probolinggo. (JM01)