Surabaya, JATIMMEDIA.COM – Guna memakasimalkan penerapan Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka (MBKM), Universitas Negeri Surabaya (UNESA) mengadakan Focus Group Discussion (FGD) Evaluasi Melisa yang bertempat di Hotel Aston, Sidoarjo, pada Jumat, 15 September 2023 lalu.
Melisa merupakan sistem informasi yang mewadahi aktivitas mahasiswa program MBKM di UNESA.
Dalam FGD tersebut, hadir beberapa narasumber, di antaranya Cucuk Wawan Budiyanto, S.T., Ph.D. (FKIP UNS), Anggyi Trisnawan Putra, S.Si (Universitas Negeri Semarang), Reni Wulansari, ST., M.MT (Senior AM Enterprise, PT Telkom) dan lainnya.
Wawan mengatakan, Melisa yang dimiliki UNESA sudah memberikan gambaran dan kemudahan bagi mahasiswa yang hendak memprogramkan MBKM. Ada banyak menu dan sistemnya sudah terintegrasi.
“Program-program KKN dan PLP juga ada di dalamnya. Sistem akademik di kampus kami (UNS; red) tidak terlalu terintegerasi bila dibandingkan dengan sistem akademik merdeka belajar yang ada di UNESA,” ucapnya.
Dalam penataan sistemnya, lanjutnya, UNESA dinilai sudah tidak perlu lagi dalam memperbaiki sistemnya, hanya saja perlu adanya perefleksian dari masalah atau persoalan yang sudah ada dengan hal-hal baru yang akan dikembangkan.
BACA JUGA : Ada yang Menarik di Wisuda UNESA ke-108 Kali ini
UNESA harus terus mendiskusikan hal-hal yang saat ini telah ada. Pendapat pemakai atau mahasiswa terkait hal-hal yang sistem yang sudah ada. Evaluasi digiatkan melalui pendapatpendapat user, baik kelemahan atau kelebihannya. Kualitas harus terus ditingkatkan dari berbagai sisi dan komentar.
Pada kesempatan tersebut, Direktur Akademik, Prof. Dr. Fida Rachmadiarti, M.Kes., menyebutkan, FGD ini sebagai upaya untuk mengidentifikasi kemungkinan kekurangan atau mengidentifikasi kebutuhan sebagai dasar penambahan fitur atau pengembangan Melisa.
”Mungkin ada keluhan atau saran selama ini kita coba lihat sebagai bahan pengembangan Melisa. Atau mungkin ada usulan atau masukan dari teman-teman dosen sesuau dengan kebutuhan dan perkembangan program MBKM ke depan,” ucapnya.
UNESA, lanjutnya, berkomitmen untuk terus melahirkan inovasi dan terobosan program MBKM di satu sisi dan terus melakukan penguatan terhadap program yang sudah ada, termasuk Melisa akan terus dioptimalkan menuju MBKM UNESA yang maju dan unggul.
BACA JUGA : Pemaksimalan Water Bombing dan Pembuatan Sekat Bakar jadi Solusi Karhutla Gunung…
Kegiatan ini dihadiri jajaran pimpinan rektorat, Direktorat Akademik UNESA, pimpinan fakultas, korprodi dan para user baik dosen maupun mahasiswa. (Adv/JM01)
, UNESA mengadakan Focus Group Discussion (FGD) Evaluasi Melisa){kind=link}